Pada minggu 8-13 Oktober 2019, Jakarta adalah tempat pertemuan ketiga perwakilan Negara dari Pusat TVET Don Bosco di ASEAN. Empat hari dihabiskan untuk berbagi pengalaman dan menyiapkan laporan triwulan ketiga yang akan mengarah pada laporan akhir tahun dan evaluasi proyek, yang didanai melalui Don Bosco Mondo Foundation of Germany.
Kelompok ini disambut oleh Pastor Andrew Wong, Pemimpin dari Wakil Provinsi Indonesia (INA). Dia ditindaklanjuti dengan serangkaian diskusi dan peninjauan output yang akan tercermin dalam hasil basis data yang diperbarui untuk masing-masing anggota negara.
Beberapa hasil ini termasuk peningkatan jumlah peserta pelatihan, atau peningkatan jumlah instruktur bersertifikat atau kursus terakreditasi mengikuti Standar ASEAN. Harapan signifikan lainnya adalah peningkatan jumlah kolaborasi dengan industri dan lembaga-lembaga lain yang semuanya membantu pekerjaan para peserta pelatihan, sehingga mengurangi tingkat kemiskinan kaum muda di wilayah kami.
Don Bosco Tech ASEAN juga memfasilitasi kerja sama dengan pusat pelatihan besar yang bukan milik Salesian. Sehubungan dengan hal ini, satu hari disisihkan untuk mengunjungi “Polman Institute”, Pusat Pelatihan Otomotif yang memasok tenaga kerja dan teknisi ahli untuk perusahaan otomotif yang terkait dengan Astra Indonesia. Kelompok ini dapat mempelajari beberapa praktik terbaik mereka dan melihat kemungkinan mengadopsi mereka untuk peningkatan pusat Salesian. Dalam hal ini, Pusat-pusat TVET Filipina dan Indonesia sudah melakukan beberapa bentuk kerja sama.
Tugas lain dari Don Bosco Tech ASEAN adalah juga untuk membantu pusat Don TVET Don Bosco dari masing-masing negara untuk memulai kolaborasi dengan lembaga SEAMEO (Organisasi Menteri Pendidikan Asia Tenggara). Oleh karena itu, sebuah pertemuan diadakan dengan SEAMOLEC Institute (Pusat Pembelajaran Terbuka Regional Asia Tenggara) yang menawarkan untuk membantu menyelenggarakan webinar atau bentuk pembelajaran online lainnya yang mungkin ingin dilakukan oleh pusat-pusat Salesian di masa depan. Nota Kesepahaman ditandatangani antara masing-masing negara peserta.
Sebagai catatan tambahan, Pertemuan ke-3 Don Bosco Tech ASEAN ini tidak akan lengkap jika tidak ada kontak dengan Don Bosco TVET Center. Para peserta harus melakukan perjalanan panjang bolak-balik melalui lalu lintas Jakarta untuk dapat bertemu para siswa dan instruktur BLK Don Bosco di Tigaraksa dan berbagi komentar konstruktif mereka.
Sumber: AustraLasia